Selasa, 10 Juli 2012

pemahaman organisasi stikes konawe


RESTORASI DEMOKRASI MAHASISWA
(Stikes_Konawe)  
Assalamu Alaikum Wr. wb
Kata demokrasi adalah langkah yang tepat untuk menggambarkan kebebasan manusia dalam menyampaikan aspirasi dan keinginan untuk memilih. Kata “demokrasi’ berasal dari dua kata, yaitu demos yang berarti rakyat dan kratos/cratein yang berarti pemerintahan, sehingga dapat diartikan sebagai pemerintahan rakyat, atau yang kita kenal sebagai pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat.
Sistem demokrasi menjadi landasan dasar bagi mahasiswa untuk mengekspresikan keinginan dan harapan untuk melakukan proses pembelajaran. Proses belajar yang dilakukan oleh mahasiswa di dalam civitas (masyarakat) kampus memiliki sifat progresif ke depan untuk melakukan perubahan. Dengan demikian maka sistem demokrasi berarti mengutamakan sistem Musyawarah. Terhadap hal ini, Islam sendiri memerintahkan untuk melakukannya. (Q.S 2, Ali Imron:159).
Harapan yang besar akan terjadinya suatu perubahan harus menjadi motivasi untuk berfikir dan mengintrospeksi diri untuk refleksi terhadap gerakan yang mesti dilakukan. mengingat Q.S. 11, Ar-Ra’d:11 yang menegaskan bahwa 
(perubahan hanya akan terjadi bagi diri (baca: lembaga/ badan) yang menginginkan perubahan itu.)
مهِـسفنْأَباَم اوُريِغَُي ىّ تح ٍموْقَبامَ ُريـغَيُلَ هللا نإ
Gerakan yang dilakukan oleh Pihak Kampus dalam membentuk Majelis Permusyawaratan Mahasiswa & Badan Eksekutif Mahasiswa Stikes Konawe perlu melakukan prosesi dan dinamika yang objektif karena Indevendensi pihak kampus sebagai fasilitator dalam penyelenggaraan organisasi perlu melihat dasar hukum kelembagaan kampus yang diatur dalam Undang-undang No.20 Tahun 2003, Peraturan Pemerintah No.60 Tahun 1999, Keputusan Mendikbud No.155/U/1998, dan Keputusan Dirjen Dikti No.30/2001. secara menyeluruh telah diatur sehingga dalam pembentukan lembaga internal kampus tidak menjadi hal yang tabuh, dan Pihak Kampus pun tidak salah menafsirkan pembentukan organisasi internal kampus pun punya mekanisme.
Sebagai salah satu persyaratan Akreditasi Kampus, Lembaga Internal menjadi wadah demokratisasi Mahasiswa di dalamnya untuk itu hal yang menjadi salah jika pihak kampus secara langsung dalam hal ini Pengelaola dan Dosen mengintervensi mahasiswa terlebih lagi langsung menunjuk salah satu mahasiswa, karena itu merupakan pembodohan mahasiswa di era demokratisasi ini. di awal pembentukan lembaga internal kampus Stikes Konawe, Perlulah memberikan pembelajaran yang baik sebab jika berawal dari kampus kita sebagai mahasiswa telah salah dalam menjalankan mekanisme organisasi, yang menjadi pertanyaan besar adalah bagaimana implementasi ketika mahasiswa Stikes Terjun Di Masyarakat,,,? Refleksi ini perlu, oleh karena itu sebagai mahasiswa stikes saya pun berharap bahawa dalam ajang PIL-BEM Stikes Kedepan Marilah kita semua melihat kondisi stikes yang minim akan pemahaman akan organisasi, agar kita semua dapat melihat, dan menentukan pilihan pada Kader Stikes yang tepat sebagai Link Networking Pemahaman Organisasi.
Untuk terciptanya generasi maka dibutuhkan mediasi yang menjadi sarana bagi mahasiswa. Mediasi dimaksud adalah PEMILU-M (Pemilihan Umum Mahasiswa), yaitu pesta demokrasi yang menjadi pilihan utama bagi mahasiwa dalam mengekpresikan aspirasi dan kemampuan seni intelektualnya.dan hal yang menjadi wadah PEMILU-M adalah dengan di bentukya KPU-M (Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa) yang memilki Tugas dan Wewenang Merekrut Calon Anggota MPM dan Menyelenggarakan Pemilihan Umum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan KPUM hari ini pun harus menjalankan tugas dan fungsinya secara efektif, sehingga tidak terkesan haus akan jabatan sehingga hal-hal yang menjadi Irasional janganlah di tampilkan di publik mahasiswa.
Dengan berhasil atau tidaknya  Pemilihan Umum Mahasiswa (PEMILU-M) kedepan akan menjadi gambaran kinerja KPUM sehingga sebagai mahasiswa saya mengharapkan agar pimpinan KPUM dapat memberikan paradigma baru bagi kelembagaan Stikes Konawe dan mampu meningkatkan kualitas mahasiswa dalam menuntut ilmu di Stikes Konawe khususnya mengenai demokratisasi mahasiswa Stikes Secara Umum.
Akhir kallam..
Wassalamu Alaikum Wr.Wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar